"warna luka"

senja menoreh jingga
melukis gurat-gurat kelabu sang mega
semilir angin turut menyentak
merampas titik ceria dari diriku

ku sandarkan raga tanpa bicara
kupandangi langit tnp makna
hingga,
kuteteskan air mata dengan pedih'y rasa kecewa
t'tikam hati oleh luka yg kasat mata

cinta...
inikah bahagia yg kau janjikan?
inikah buah dari harapan yg kubena?

sadarkan aku....
gemuruh guntur tak kan goyahkan nyaliku
hujan badai tak bisa hentikan keyakinanku.
namun...
hiasan janur kuningmu menghancurkan diriku...

Tidak ada komentar: