"amarah matahari...."

sinis matahari mendelik padaku
seakan hendak memanggangku hingga menjadi arang.
kibas.....
tanganku menepis tiap tetesan keringat dari tubuh,
tampak seperti ekor anjing kudis yg kelaparan....

gumpalan asap yg membumbung kian menambat sumpah serapah.
laju bus kota tak mau peduli pada makhluk disekitarnya....
iblis.....
rautan wajah sinis menatap bengis.
seakan hendak telanjangiku dengan amarahnya yg sadis.....

aku berlari.....
mencoba hindari matahari yg terus mengangkangi.
menyingkir dari suasana yg dipenuhi birahi ini.
menuju kediamanku yg ramah....
utk melepas lelah.....










djakarta,30`11`2010
"andhika"
 

Tidak ada komentar: